Posted by : juwita sandra Rabu, 21 Desember 2011


skenario
karya : Huda M Elmatsani
di panggung recital nan sacral semua menyaksikan,
sepasang remaja yang menyatu dalam naskah cinta,memberikan makna pada upacara, serupa nada membela hening menjadi orkestra.
Lalu dialog begitu mendebarkan, menciptakan debar dihatimu, juga air mata mu, juga debar jantungku, dan air mataku.

Sebuah hening dalam adegan yang menentukan alur cerita. Lihatlah sunyi dimulutku, hanya getaran bahagia menyambut anggun namamu.
Maka ku mainkan peranku sebagai pasangan hidupmu, dengan seluruhcintaku, sejak saat itu.

Kekasih, kaulah skenario terindah yang di tulis truhan untukku.

 Sumber : http://www.puisi untuk kekasih.com/


Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © juwita sandra - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -